Selayaknya anak-anak yang kekinian, Sterling merupakan seorang anak muda yang berbakat. Masih belia, namun Stering sudah menjadi seorang content creator dan berbagi cerita-ceritanya melalui YouTube.
Sterling merupakan anak asli Indonesia, namun ia tinggal di Hongkong bersama dua orang tuanya Beth dan Mahesa. Namun, pada saat liburan seklah, Sterling pulang kampung ke Indonesia dan tinggal bersama kakeknya di Boyolali.
Satu hal yang unik dari Sterling, ia terbiasa menikmati hidup di dunia maya. Channel YouTubenya yang digemari adalah salah satu alasannya. Namun, Sterling tidak pernah merasakan sentuhan teman-teman sebayanya. Hal ini yang menjadi pertentangan Sterling ketika liburan.
Apalagi, ketika liburan nanti ia akan lebih banyak bertemu dengan teman-teman barunya. Benar saja, di Boyolali, Sterling bertemu dengan teman-teman sebayanya. Gianto, Neta, Wawan, Kuncoro dan Yanto.
Sterling awalnya kikuk. Namun, anak-anak dari Boyolali ini punya impian yang serius dan menggabungkan bakat Sterling sebagai seorang Content Creator. Sterling dan teman-temannya menemukan sebuah cerita dan petualangan baru yang sangat seru.
Sebuah cerita dari legenda Ki Ageng Selo yang berjudul “Sang Penangkap Petir”. Cerita yang akan mengajak Sterling dan teman-temannya menemukan sisi lain suka dan duka tentang kehidupan masa kecil yang bahagia.