Arsip Festival Film Indonesia

Mohamad Ikhsan Sungkar

2 Piala 6 Nominasi

    WP_Post Object ( [ID] => 1089 [post_author] => 2 [post_date] => 2020-08-21 07:54:45 [post_date_gmt] => 2020-08-21 07:54:45 [post_content] => Iqbal (Iqbaal Dhiafakhri) bosan dipandang sebelah mata. Untuk mengubah keadaan, Iqbal siap bertarung dengan Ayla (Caitlin Halderman) dalam pemilihan ketua OSIS periode terbaru. Sayangnya, keputusan Iqbal mencalonkan diri dicibir banyak pihak. Termasuk oleh Aldi (Alvaro Maldini) yang berpikir bahwa berkompetisi menjadi ketua OSIS merupakan sesuatu yang norak. Setelah melihat keseriusan Iqbal, Aldi akhirnya mendukung sahabatnya itu dan berupaya melakukan apa saja demi menghadapi tim sukses lawan yang dipimpin Tara (Gege Elisa). Di sisi lain, Kiki (Teuku Ryzki) yang telah menyelesaikan masa jabatannya sebagai ketua OSIS periode terdahulu berkeinginan kembali mengejar impiannya yang selama ini ia simpan sendiri: menjadi musisi. Bella (Agatha Chelsea Terriyanto) diam-diam selalu memperhatikan Kiki yang sering menghabiskan waktu sendirian untuk membuat lagu. Apakah Iqbal berhasil mengalahkan Ayla? Bagaimana akhir dari perseteruan Aldi dan Tara? Dan mungkinkah Bella berhasil membantu Kiki mewujudkan impiannya? [post_title] => Ada Cinta di SMA [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => ada-cinta-di-sma [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-08-21 07:56:57 [post_modified_gmt] => 2020-08-21 07:56:57 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=1089 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Nominasi Penata Suara Terbaik Ada Cinta di SMA
  • WP_Post Object ( [ID] => 1740 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-08-30 06:47:06 [post_date_gmt] => 2020-08-30 06:47:06 [post_content] => Ananta, seorang pembunuh berdarah dingin telah dieksekusi mati oleh Negara. Sasthi, putri satu-satunya harus mengantarkan jenazah sang ayah untuk dikuburkan di kampung halamannya. Dengan ditemani oleh Yama, seorang sipir penjara, keduanya berpacu dengan waktu untuk mencapai kampung Ananta. Hal ini menjadi semakin sulit karna berbagai gangguan ghoib menghalangi mereka di sepanjang perjalanan. [post_title] => Pocong: The Origin [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => pocong-the-origin [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-08-30 07:09:55 [post_modified_gmt] => 2020-08-30 07:09:55 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=1740 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Nominasi Penata Suara Terbaik Pocong: The Origin
  • WP_Post Object ( [ID] => 6008 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-05 11:03:07 [post_date_gmt] => 2020-12-05 11:03:07 [post_content] => Maya berusaha bertahan di kota tanpa keluarga. Hanya sahabat baiknya Dini, yang bersama dirinya jatuh bangun mencoba memperbaiki hidup. Ketika Maya mendapatkan informasi bahwa dia mungkin memiliki harta warisan dari keluarga Maya yang kaya di sebuah desa, Maya dan Dini langsung ke sana tanpa menyadari bahaya yang menanti. [post_title] => Perempuan Tanah Jahanam [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => perempuan-tanah-jahanam [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-05 14:31:58 [post_modified_gmt] => 2020-12-05 14:31:58 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6008 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Pemenang Penata Suara Terbaik Perempuan Tanah Jahanam
  • WP_Post Object ( [ID] => 6259 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-05 13:20:45 [post_date_gmt] => 2020-12-05 13:20:45 [post_content] => Setelah disingkirkan oleh Cokrokusumo dengan berbagai macam fitnah di hadapan Sinuhun Raja, Brotoseno berniat membalas dendam melalui bayi yang dikandung oleh Kanthi. Kanthi adalah gadis desa yang dihamili Cokrokusumo, dan kemudian dipasung karena difitnah sebagai perempuan yang mengandung anak setan. Kanthi menjadi alat bagi dua petinggi yang berseteru itu. Ketika menyadarinya, ia hanya bisa membayangkan bahwa cara untuk mencegah itu semua adalah dengan bunuh diri. Ia dibantu diam-diam oleh Sadi, abdi Brotoseno yang tidak tahan dengan perbuatan dan rencana tuannya. Kanthi berhasil bunuh diri, tapi bayi itu diselamatkan Brotoseno dengan cara membelah perut perempuan malang itu, dan kemudian diberi nama Uma. Roh Kanthi kemudian diserap ke dalam Cermin Kembar yang selama ini menjadi saksi bisu kesengsaraannya di bawah kekuasaan Brotoseno. Dua puluh satu tahun kemudian, tibalah saat bagi Brotoseno untuk memetik buah dari rencananya, dengan cara yang ia juga belum mengerti. [post_title] => Mangkujiwo [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => mangkujiwo [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-05 15:28:33 [post_modified_gmt] => 2020-12-05 15:28:33 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6259 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Nominasi Penata Suara Terbaik Mangkujiwo
  • WP_Post Object ( [ID] => 6018 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-05 11:14:33 [post_date_gmt] => 2020-12-05 11:14:33 [post_content] => Susi Susanti sudah jadi sensasi bulutangkis pada usia 14 tahun dan berkembang menjadi atlet paling dicintai di Indonesia. Di bawah bimbingan pelatihnya, Liang Chiu Sia dan didorong oleh janji kepada ayahnya, Susi berhasil mendapatkan pengakuan Internasional karena memenangkan medali emas Olimpiade pertama untuk Indonesia. Ketika terjadi gejolak ekonomi, Susi menggunakan kesempatan tersebut untuk menunjukkan bahwa kepahlawanan tidak diukur oleh tingginya kesuksesan seseorang, tetapi oleh kedalaman pengorbanan seseorang. [post_title] => Susi Susanti: Love All [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => susi-susanti-love-all [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-05 11:26:45 [post_modified_gmt] => 2020-12-05 11:26:45 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6018 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Nominasi Penata Suara Terbaik Susi Susanti: Love All
  • WP_Post Object ( [ID] => 6810 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-19 10:09:24 [post_date_gmt] => 2020-12-19 10:09:24 [post_content] => Erwin menikmati karier yang mulia di usia muda dan memiliki kekasih cantik yang sama-sama sukses, Natalie. Tapi, semua begitu rumit ketika Koh AFuk yang kesehatannya memburuk ingin mewariskan toko kelontongnya kepada Erwin, anak kesayangannya. Oleh karena itu, Yohan, saudara Erwin, marah karena dilewati. Sebagai anak tertua yang lebih memperhatikan orang tuanya, Yohan yakin dia dan istrinya, Ayu, adalah yang paling berhak melanjutkan toko. Sayangnya, Koh AFuk sulit untuk percaya sebab Yohan selalu memberontak. [post_title] => Cek Toko Sebelah [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => cek-toko-sebelah [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-19 10:37:43 [post_modified_gmt] => 2020-12-19 10:37:43 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6810 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Nominasi Penata Suara Terbaik Cek Toko Sebelah
  • WP_Post Object ( [ID] => 6840 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-19 10:54:36 [post_date_gmt] => 2020-12-19 10:54:36 [post_content] => Ale dan Anya pertama kali bertemu dalam penerbangan dan Kemudian mereka melakukan hubungan badan disebuah hotel di Perancis - Jakarta - Sydney. Saat pertemuan terjadi, 3 menit pertama Anya mulai terpikat, 7 jam berikutnya mereka duduk bersebelahan dan saling mengenal lewat percakapan dan tawa satu sama lain, sampailah pada 8 menit sebelum berpisah. Sejak pertemuan itu berakhir, dalam hatinya, Ale yakin bahwa dia begitu menginginkan Anya. Dan dari peristiwa berkesan itu, Ale dan Anya menjalin hubungan dan melanjutkannya dalam sebuah mahligai pernikahan, dan membuat keduanya mengambil keputusan besar sebagai pasangan karena pengorbanan yang harus dilakukan salah satu dari mereka: pindah ke New York. Kota yang tidak pernah tidur ini ternyata membawa berkah bagi keduanya: kehamilan Anya yang mengubah hidup mereka. Sampai Ale dan Anya diterjang sebuah insiden yang membuat mereka tidak hanya mempertanyakan cinta, tetapi juga bergumul dengan ego dan harus memilih: menyerah dalam amarah atau menyembuhkan luka dan bertahan dalam ketidakpastian. Pilihan sulit itu bertambah pelik dengan kehadiran seseorang yang sudah lama mencintai Anya. [post_title] => Critical Eleven [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => critical-eleven [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-19 11:02:55 [post_modified_gmt] => 2020-12-19 11:02:55 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6840 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Nominasi Penata Suara Terbaik Critical Eleven
  • WP_Post Object ( [ID] => 7184 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-22 11:10:13 [post_date_gmt] => 2020-12-22 11:10:13 [post_content] => Pendudukan Jepang ternyata tidak lebih baik dari Belanda. Jepang mulai melarang pengibaran bendera merah putih, melarang lagu Indonesia Raya dan memaksa rakyat Indonesia untuk melakukan Sekerei (menghormat kepada Matahari). KH Hasyim Asyari sebagai tokoh besar agamis saat itu menolak untuk melakukan Sekerei karena beranggapan bahwa tindakan itu menyimpang dari aqidah agama Islam. Menolak karena sebagai umat Islam, hanya boleh menyembah kepada Allah SWT. Karena tindakannya yang berani itu, Jepang menangkap KH Hasyim Asyari.   KH Wahid Hasyim, salah satu putra dia mencari jalan diplomasi untuk membebaskan KH Hasyim Asyari. Berbeda dengan Harun, salah satu santri KH Hasyim Asyari yang percaya cara kekerasanlah yang dapat menyelesaikan masalah tersebut. Harun menghimpun kekuatan santri untuk melakukan demo menuntut kebebasan KH Hasyim Asyari. Tetapi harun salah karena cara tersebut malah menambah korban berjatuhan.   Dengan cara damai KH Wahid Hasyim berhasil memenangkan diplomasi terhadap pihak Jepang dan KH Hasyim Asyari berhasil dibebaskan. Ternyata perjuangan melawan Jepang tidak berakhir sampai disini. Jepang memaksa rakyat Indonesia untuk melimpahkan hasil bumi. Jepang menggunakan Masyumi yang diketuai KH. Hasyim Asy'ari untuk menggalakkan bercocok tanam. Bahkan seruan itu terselip di ceramah sholat Jum'at. Ternyata hasil tanam rakyat tersebut harus disetor ke pihak Jepang. Padahal saat itu rakyat sedang mengalami krisis beras, bahkan lumbung pesantren pun nyaris kosong. Harun melihat masalah ini secara harfiah dan merasa bahwa KH. Hasyim Asy'ari mendukung Jepang, hingga ia memutuskan untuk pergi dari pesantren.   Jepang kalah perang, Sekutu mulai datang. Soekarno sebagai presiden saat itu mengirim utusannya ke Tebuireng untuk meminta KH Hasyim Asyari membantu mempertahankan kemerdekaan. KH Hasyim Asyari menjawab permintaan Soekarno dengan mengeluarkan Resolusi Jihad yang kemudian membuat barisan santri dan masa penduduk Surabaya berduyun duyun tanpa rasa takut melawan sekutu di Surabaya. Gema resolusi jihad yang didukung oleh semangat spiritual keagamaan membuat Indonesia berani mati.   Di Jombang, Sarinah membantu barisan santri perempuan merawat korban perang dan mempersiapkan ransum. Barisan laskar santri pulang dalam beberapa truk ke Tebuireng. KH Hasyim Asyari menyambut kedatangan santri- santrinya yang gagah berani, tetapi air mata mengambang di matanya yang nanar. [post_title] => Sang Kiai [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => sang-kiai [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-22 11:10:13 [post_modified_gmt] => 2020-12-22 11:10:13 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=7184 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2019 Pemenang Tata Suara Terbaik Sang Kiai