Ilya Sigma (lahir di Semarang) adalah seorang Penulis Skenario dan Sutradara Indonesia. Semenjak kecil Anggie, nama panggilan Ilya Sigma, sangat menyukai membaca novel dan komik . Ia menghabiskan waktunya dengan membaca, hingga Ayahnya menganjurkan ia untuk mulai menulis, awalnya ia hanya menulis di buku catatan pribadinya tentang kehidupannya sehari-hari, sampai pada setiap kesempatan di sekolah ia selalu mendapatkan penghargaan akan tulisan dan juga tugas akhir yang baik.
Awalnya ia tidak pernah menyangka bahwa ia akan menjadi seorang penulis. Ia mengira akan menjadi wanita karier, sampai ia menikah di usia muda dengan Putrama Tuta yaitu seorang pria yang memiliki passion besar di bidang film yang memberinya kesempatan untuk menulis film pertamanya yaitu Catatan Harian Si Boy. Setelah itu Ilya berhenti dari pekerjaannya, dan ia bisa memusatkan perhatian kepada dua orang anak perempuannya sambil bekerja di rumah sebagai penulis skenario.
Selesai menamatkan sekolah, Ilya melanjutkan kuliah di Lembaga Pendidikan Tarakanita ketika lulus ia lalu bekerja di sebuah perusahaan IT terbesar di Indonesia yang bergerak di bidang Komunikasi Data dan Internet. Selama bekerja, ia sempatkan menulis di kala waktu senggang, walaupun awalnya itu hanya sekadar hobby. Kariernya di bidang menulis berawal di film Catatan Harian Si Boy dan mendapat respon positif dari masyarakat.
Setelah itu ia menulis di film Rectoverso dalam segmen Curhat Buat Sahabat yang dibintangi oleh Acha Septriasa dan Indra Birowo. Tak lama Ilya juga mendapatkan kesempatan untuk menjadi sutradara di film Omnibus berjudul Pintu Harmonika bersama Luna Maya dan Sigi Wimal. Saat ini Ilya aktif menjadi penulis skenario, karya-karyanya yang lain adalah Lily Bunga Terakhirku, Cai Lan Gong dan juga Sundul Gan yaitu sebuah film mengenai pendiri Kaskus Ken Dean Lawadinata dan Andrew Darwis