Arsip Festival Film Indonesia

Dion Wiyoko

31 Maret 1984

Dion Wiyoko memulai kariernya sebagai model di beberapa majalah. Seperti Aneka Yess, Femina, dan masih banyak lagi. Yang dilanjutkan dengan aktingnya melalui beberapa FTV dan sinetron.

 

Film pertamanya adalah Kuntilanak Beranak yang dirilis tahun 2009 yang kemudian disusul film berikutnya Serigala Terakhir di mana ia berperan sebagai Lukman masih pada tahun yang sama. Kemudian pada tahun 2011 ia turut serta dalm film Khalifah di mana ia beradu akting dengan Marsha Timothy, Ben Joshua, dan Indra Herlambang.

 

Dion mengakhiri masa lajangnya setelah ia meminang kekasihnya yang bernama Fiona Anthony pada 1 September 2017. Pemberkatan pernikahan Dion dan Fiona pun digelar di Gereja Santo Fransiskus Xaverius, Denpasar, Bali.

2 Nominasi

    WP_Post Object ( [ID] => 6018 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-05 11:14:33 [post_date_gmt] => 2020-12-05 11:14:33 [post_content] => Susi Susanti sudah jadi sensasi bulutangkis pada usia 14 tahun dan berkembang menjadi atlet paling dicintai di Indonesia. Di bawah bimbingan pelatihnya, Liang Chiu Sia dan didorong oleh janji kepada ayahnya, Susi berhasil mendapatkan pengakuan Internasional karena memenangkan medali emas Olimpiade pertama untuk Indonesia. Ketika terjadi gejolak ekonomi, Susi menggunakan kesempatan tersebut untuk menunjukkan bahwa kepahlawanan tidak diukur oleh tingginya kesuksesan seseorang, tetapi oleh kedalaman pengorbanan seseorang. [post_title] => Susi Susanti: Love All [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => susi-susanti-love-all [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-05 11:26:45 [post_modified_gmt] => 2020-12-05 11:26:45 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6018 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2017 Nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik Susi Susanti: Love All
  • WP_Post Object ( [ID] => 6810 [post_author] => 3 [post_date] => 2020-12-19 10:09:24 [post_date_gmt] => 2020-12-19 10:09:24 [post_content] => Erwin menikmati karier yang mulia di usia muda dan memiliki kekasih cantik yang sama-sama sukses, Natalie. Tapi, semua begitu rumit ketika Koh AFuk yang kesehatannya memburuk ingin mewariskan toko kelontongnya kepada Erwin, anak kesayangannya. Oleh karena itu, Yohan, saudara Erwin, marah karena dilewati. Sebagai anak tertua yang lebih memperhatikan orang tuanya, Yohan yakin dia dan istrinya, Ayu, adalah yang paling berhak melanjutkan toko. Sayangnya, Koh AFuk sulit untuk percaya sebab Yohan selalu memberontak. [post_title] => Cek Toko Sebelah [post_excerpt] => [post_status] => publish [comment_status] => closed [ping_status] => closed [post_password] => [post_name] => cek-toko-sebelah [to_ping] => [pinged] => [post_modified] => 2020-12-19 10:37:43 [post_modified_gmt] => 2020-12-19 10:37:43 [post_content_filtered] => [post_parent] => 0 [guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6810 [menu_order] => 0 [post_type] => film [post_mime_type] => [comment_count] => 0 [filter] => raw )
  • 2017 Nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik Cek Toko Sebelah