WP_Post Object
(
[ID] => 6008
[post_author] => 3
[post_date] => 2020-12-05 11:03:07
[post_date_gmt] => 2020-12-05 11:03:07
[post_content] => Maya berusaha bertahan di kota tanpa keluarga. Hanya sahabat baiknya Dini, yang bersama dirinya jatuh bangun mencoba memperbaiki hidup. Ketika Maya mendapatkan informasi bahwa dia mungkin memiliki harta warisan dari keluarga Maya yang kaya di sebuah desa, Maya dan Dini langsung ke sana tanpa menyadari bahaya yang menanti.
[post_title] => Perempuan Tanah Jahanam
[post_excerpt] =>
[post_status] => publish
[comment_status] => closed
[ping_status] => closed
[post_password] =>
[post_name] => perempuan-tanah-jahanam
[to_ping] =>
[pinged] =>
[post_modified] => 2020-12-05 14:31:58
[post_modified_gmt] => 2020-12-05 14:31:58
[post_content_filtered] =>
[post_parent] => 0
[guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=6008
[menu_order] => 0
[post_type] => film
[post_mime_type] =>
[comment_count] => 0
[filter] => raw
)
WP_Post Object
(
[ID] => 7469
[post_author] => 3
[post_date] => 2020-12-22 19:15:26
[post_date_gmt] => 2020-12-22 19:15:26
[post_content] => Nuke terbaring sakit namun tangannya tidak pernah lepas memegang sebuah buku. Anak Nuke, Natasha pulang dari London untuk menemui ibunya. Dokter hampir menyerah dan menyarankan Natasha mencari pemilik buku tersebut untuk membuat ibunya senang di akhir hayatnya. Di jalanan, Satrio (Ario Bayu) sedang berpacu dengan mobilnya sebagai pembalap liar didukung tiga sahabat baiknya.
Satrio dan Natasha bertemu di kantor polisi. Satrio yang tertarik dengan Natasha, memutuskan untuk membantu Natasha mencari pemilik buku yang dipegang Nuke. Ternyata itu sebuah buku catatan harian seorang laki-laki bernama Boy. Usaha mereka tidak berjalan mulus saat cinta segitiga terbentuk. Para preman muncul, kekerasan terjadi dan Boy mungkin sudah berubah tidak seperti yang tergambarkan di buku hariannya.
[post_title] => Catatan (Harian) Si Boy
[post_excerpt] =>
[post_status] => publish
[comment_status] => closed
[ping_status] => closed
[post_password] =>
[post_name] => catatan-harian-si-boy
[to_ping] =>
[pinged] =>
[post_modified] => 2020-12-22 19:15:26
[post_modified_gmt] => 2020-12-22 19:15:26
[post_content_filtered] =>
[post_parent] => 0
[guid] => https://arsip.festivalfilm.id/?post_type=film&p=7469
[menu_order] => 0
[post_type] => film
[post_mime_type] =>
[comment_count] => 0
[filter] => raw
)